Melanjutkan kemarin yang terputus, kali ini kita masuk pada pantun yang sering kita dengar, atau kita sebut sebagai pantun. Ya, pantun saja, dengan ciri-ciri terdiri dari 4 baris, 8-12 suku kata, bersajak abab, baris 1 & 2 sampiran, baris 3 & 4 menjadi isinya.
Sebenarnya membuat pantun itu tidak begitu sulit, caranya adalah dengan membuat baris isi terlebih dahulu, karena inilah bagian yang penting yang harus terkait antara baris 3 dan baris 4. untuk membuat sampiran tentunya kan menjadi lebih mudah kalau kita sudah menemukan isinya.
Berikut contoh pantun,
pergi ke Serang naik Cikar
baru sekali pergi ke sana
jadilah orang rajin dan pintar
agar hidup jadi lebih berguna
sampai di sini dulu, kita lanjutkan lagi lain waktu....
Kamis, 02 Mei 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berwisata ke Curug Lawe
Curug Lawe Berwisata untuk mengisi liburan tidak harus ke luar negeri. di Semarang ada sebuah destinasi wisata alam yang cukup populer,...
-
Dursasana adalah tokoh pewayangan dari bala Kurawa, tokoh yang satu ini memiliki sifat lucu slenge'an. orang yang selalu ceria tapi gil...
-
Sekitar tahun sembilan puluhan, tepatnya ketika saya masih belajar di sekolah dasar, saya mendengar ( atau lebih tepatnya gak s...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar